Keterangan Gambar : Peserta pelatihan BLK yang terhimpun dari Klasis GPM Letti Moa Lakor di depan Kantor Klasis Lemola di Tiakur
Tiakur, sinodegom.org - Kemiskinan masih menjadi benang kusut yang sulit diurai, pengangguran masih seperti lubang hitam yang terus menganggah. Tekanan ekonomi dan tingginya inflasi yang berdampak pada pemenuhan kebutuhan dasar tak kunjung ringan. Angkatan kerja yang tidak memiliki keterampilan yang mumpuni untuk diserap oleh dunia kerja jumlahnya masih banyak. Semuanya masih menjadi konteks bergereja dan bermasyarakat di Kabupaten Maluku Barat Daya.
Selain itu, jika masyarakat MBD tidak memiliki daya saing maka siap-siap jadi kuli di negeri sendiri. Terhadap hal ini, gereja tidak tinggal diam. Gereja terus siuman dan perlu merespons dinamika konteksnya. Secara lembaga, gereja menyadari betul bahwa para pelayan dan umat harus dipersiapkan dengan baik dan terencana agar kelak menjadi tuan di negerinya sendiri.
Melalui kerjasama yang rutin dan intens dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Ambon, klasis GPM Letti Moa Lakor kembali mempersiapkan umat agar kompoten dan kompetitif melalui pelatihan tenaga kerja. Sudah tiga tahun berturut-turut kerjasama Klasis GPM Lemola dengan BLK Ambon. Selama ini, pelatihan berlangsung non institusional atau berlangsung di lapangan (instruktur terjun langsung ke Letti Moa lakor). Untuk paket kerjasama kali ini pelatihan tenaga kerja yang diikuti akan berlangsung secara institusional di BLK Ambon (alias on board). Artinya peserta pelatihan diutus ke BLK Ambon untuk dibekali dan dilatih sesuai dengan prosedur operasional BLK dalam kurung waktu yang telah ditetapkan.
Rabu, 28 Agustus 2019 Klasis GPM Letti Moa Lakor akan memberangkatkan 16 orang warga gereja, yang seluruhnya berusia muda untuk mengikuti paket pelatihan tenaga kerja selama kurang lebih 3 bulan di BLK Ambon. Enam belas orang anak muda ini akan mengikuti paket pelatihan Air Condiosner (AC). Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini paling kurang mereka memiliki keahlian tambahan dan berdaya guna. Paling kurang mampu memasang dan memperbaiki kerusakan AC. Selain daripada itu melalui sertifikat yang dimiliki bisa menjadi peganggan untuk menawarkan keterampilannya di pasar kerja.
Terima kasih Pimpinan dan staf BLK Ambon yang telah memberi peluang ini bagi anak-anak Maluku Barat Daya memperbaiki masa depan dengan seperangkat keahlian dan ketrampilan. Sebagai pimpinan Klasis dan Jemaat kami di Letti Moa Lakor sangat berterima kasih dan terus mendambahkan paket-paket pelatihan tenaga kerja selanjutnya. Semua demi kesejahteraan rakyat khususnya anak bangsa di Maluku Barat Daya. Kelak mereka tidak menjadi penonton di negerinya tetapi menjadi pelaku dan aktor pembangunan daerah.
Terima kasih majelis jemaat se Klasis Letti Moa lakor yang selalu siap sedia menyiapkan warga gereja untuk mengikuti pelatihan tenaga kerja. Terima kasih juga buat keluarga peserta pelatihan yang dengan iklas mendukung paket pelatihan ini. Juga terima kasih kepada kepala dinas Dukcapil kab. MBD yang telah membantu kami menyiapkan kelengkapan dokumen kependudukan (KTP) sebagian dari peserta pelatihan. Untuk semua komitmen dan kepedulian kita akan memberi harapan baru bagi perbaikan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat di Maluku Barat Daya.