Pak betul ini kasih ke saya? Tanya Ibu Nema. Iya betul, sekedar berbagi kasih, kata saya. Ya, Allah ini saya pe berkat di awal bulan ramadhan, terima kasih banyak pak! respons Ibu Nema.
Ibu Nema adalah seorang muslima, Pegawai kontrak daerah yang berpenghasilan rendah. Ibu Ema adalah salah satu dari sekian banyak orang yang terkena dampak Covid-19. Mereka adalah sesama yang butuh kepedulian kita semua, begitu ungkapan Pdt. A. Kofit Ketua Majelis Jemaat GPM Labuha Klasis Bacan.
Dunia yang lagi sakit ini membutuhkan kehadiran gereja. Gereja mesti menunjukkan kepedulian dan harus bertanggung jawab secara iman membagi kasih Kristus dengan dunia di sekitarnya.
Hari ini, (25/04.2020) Jemaat GPM Labuha Klasis Pulau-Pulau Bacan membagi kasih dengan warga jemaat GPM Labuha dan sesamanya. Melalui program Diakonia Covid-19 Majelis Jemaat berbagi bahan pokok (Beras dll) serta masker kepada Tukang Ojek, Sopir, Tukang Becak dan orang tua Lanjut Usia, tambah Kofit menjelaskan.
Selama ini para pelayan terus menguatkan umat dengan Khotbah, pastoral mengajak umat agar tetap kuat dalam doa dan ibadah namun satu bagian yang tidak boleh dilupakan mendatangkan surga ke bumi melalui pelayanan kasih.
Kelihatan kecil dan sedikit diakonia yang di berikan oleh Majelis Jemaat GPM Labuha Klasi Pp.Bacan, namun kami yakin ia adalah bagian dari salah satu cara mewujudkan kasih Kristus di tengah-tengah pandemic Covid-19.
Kofit mengajak semua pihak katanya, Kedepan, jika ada warga jemaat atau pihak lain yang hendak berbagi dengan sesama melalui Jemaat GPM Labuha, kami menerima dengan senang hati dan bertanggung jawab meneruskan kepada mereka yang berhak mendapatkannya.
Bumi Sarumah Yang Sehat, Aman Damai adalah pokok doa para Pelayan Jemaat GPM Labuha setiap waktu. Kiranya Tuhan menyembuhkan dunia ini dan memberkati setiap kita yang tak henti-hentinya merawat dan membela kehidupan.
----
Penulis : Pdt. A. Kofit, M.Si - Ketua Majelis Jemat GPM Labuha, sekretaris Klasis PP Bacan