Keterangan Gambar : Melalui Program Koin For Bibit ini, GPM dapat turut berperan serta menopang pemerintah dan masyarakat dalam upaya-upaya penguatan Ekonomi dimasa Pandemic Covid 19
Ternate, sinodegpm.org, - "I Slept and dreamt that life was Joy. I Awoke and saw that life was service. I Acted and behold service was joy" (Rabindranath Tagore).
Menarik membaca pernyataan R Tagore sebagaimana dikutip oleh Weinata Sairin dalam bukunya yang berjudul Semerbak Bijak (2019 : 170-171). Disini R Tagore hendak menyatakan bahwa Ia tidur dan bermimpi bahwa hidup adalah sukacita. Tatkala Ia bangun, Ia melihat hidup ini adalah pelayanan. Kemudian, ketika Ia bertindak, Ia menyaksikan bahwa pelayanan itu adalah sukacita.
Bagi Rabindranath Tagore, sebuah kehidupan bukan sesuatu yang monoton, yang membuat kita dililit sepi lalu kita merasa bosan (boring) tetapi kehidupan itu sebuah dinamika, sebuah proses yang "sedang menuju" dan "sedang menjadi" bukan sesuatu yang sudah selesai, yang sudah arrive. karena itu, setiap orang dalam hidupnya mesti terus memberi makna yang baik.
Manusia tidak dapat menghadapi pandemic Covid 19 hanya dengan "berdiam diri" saja tetapi dapat menjadikan "berdiam diri" menjadi lebih penuh makna dengan melakukan berbagai aktivitas positif dan produktif bagi banyak orang.
Suster Wilian Winandy menyebutnya BITKOIN (Bibit Koin) dan merasa sangat senang dapat menyumbangkan uang logam yang dikumpulkan selama ini. "Saya pikir uang koin milik saya ini sudah tidak lagi bermanfaat, padahal dimasa pandemik Covid 19 ini punya arti" demikian ujar Kepala sekolah SMP Katolik Bintang Laut Ternate kepada kami sambil menyerahkan tas berisi 3 botol penuh koin Rp.500 hingga Rp. 1000.
Program Koin For Bibit atau BITKOIN ini, adalah sebuah gerakan pengumpulan uang logam yang di dukung penuh oleh Pimpinan Klasis GPM Ternate untuk pembelian bibit sayur dan kemudian disalurkan bagi pribadi, kelompok pemuda, Komunitas pelayanan, Jemaat hingga lingkungan masyarakat yang mau membuka lahan pertanian.
Pengumpulan koin dilakukan sejak 30 April - 5 Mei 2020 dan berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp.2.764.000. Para penyumbang koin tentu sangat bervariasi dari anak-anak hingga orang Tua, Warga Jemaat GPM hingga Denominasi gereja lain dan Pemeluk agama Kristen maupun Non Kristen.
Ketua Klasis GPM Ternate, Pendeta.Willem. J.Terloit.S.Th menjelaskan bahwa Koin yang terkumpul telah digunakan untuk membeli Bibit Jagung Manis, Kangkung, Sawi, Tomat, Kacang Panjang, Rica (Cili), Pare (Papari) dan Kacang Tanah. Semua telah di distribusikan kepada Pdt. Imel Nanulaita, Relawan AMGPM dan Umat di Jemaat GPM Mayau, Pdt. Fileks Talakua.S.Si dan Warga Jemaat GPM Tifure, Pdt Normalita Kayadoe.M.Th di Jemaat GPM Wayaloar ldan Pdt Evy Thenu.S.Si di Jemaat GPM Ocy-Klasis Pulau Obi, Pdt Novita Patinasarany di Jemaat GPM Songa - Klasis Pulau Bacan, Bapak Soleman Larue - Ketua Komunitas Disabilitas Provinsi Maluku Utara dan beberapa komunitas pemuda lainnya, 8/05/2020.
Gerakan Koin For Bibit ini bermaksud memotivasi masyarakat untuk bergerak melawan Pandemik Covid 19 dengan melakukan hal-hal baik yang memiliki dampak positif bagi banyak orang.
Melalui Program Koin For Bibit ini, GPM dapat turut berperan serta menopang pemerintah dan masyarakat dalam upaya-upaya penguatan Ekonomi dimasa Pandemic Covid 19. Diharapkan sungguh bahwa bibit yang telah diterima dapat diolah dengan baik dan kemudian kedepan dapat pula dilakukan PBB (Program Berbagi Bibit) antar sesama penerima bibit, penerima bibit dengan orang lain atau lahir program-program pemberdayaan umat lainnya yang sederhana tetapi memiliki dampak yang luas bagi kehidupan. Itulah yang dimaksudnya Weinata Sairin dengan "Menghidupkan Hidup yang Menghidupkan".
---------
Penulis : Pdt Donny Toisuta, M.Pd - Sekretaris Klasis GPM Ternate